Penerapan Model Game Based Learning untuk Meningkatkan Motorik Halus Anak Usia Dini

Authors

  • Novita Fitriana Universitas Negeri Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.47766/seulanga.v4i2.1571

Keywords:

game based learning, motorik halus, anak usia dini

Abstract

Metode yang gunakan dalam penelitian ini adalah penelitian pengembangan (Research and Development). Subjek penelitian ini merupakan anak usia dini umur 5 – 6 tahun di salah satu lembaga PAUD yang ada di Kota Surabaya, Jawa Timur. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui efektivitas penerapan model game based learning untuk meningkatkan kemampuan motorik halun anak usia dini melalui media board game. Penelitian ini menghasilkan bahwa model game based learning melalu kegiatan board game cukup efektiv untuk meningkatkan kemampuan motorik halus anak usia dini. Media ini juga memudahkan guru untuk menyampaikan materi kepada anak-anak. Pengembangan media belajar berbasis permainan mendapatkan nilai kelayakan dari para ahli. Bahan dan alat untuk membuat media pembelaaran harus aman  digunakan oleh anak dan kegiatan yang lebih beragam.

References

Abdillah, A. (2019). Pengembangan model pembelajaran motorik berbasis permainan. Jurnal Pendidikan Olah Raga, 8(2), 138-147.

Ali, A., Deborah P., Linda C. & Claire M. (2017). Literature review on motor skill and physical activity in preschool children in new zealand. Advances in Physical Education, 7, 10-26.

Crowley, K. (2014). Child Development: A Practical Introduction. Sage.

Fauzi, I., & Tambunan, H. (2016). Teknologi Pendidikan. In Pola-pola Pembelajaran (Vol. 3, Issue 1). Pustaka Pelaja.

Hendraningrat, D., & Fauziah, P. (2022). Media Pembelajaran Digital untuk Stimulasi Motorik Halus Anak. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(1), 56-70.

Howard, A. W., MacArthur, C., Willan, A., Rothman, L., Moses-McKeag, A., & MacPherson, A. K. (2005). The Effect of Safer Play Equipment on Playground Injury Rates among School Children. Cmaj, 172(11), 1443–1446. https://doi.org/10.1503/cmaj.1041096

Kurniadi, D. (2017). Penerapan Proses Desain Interaksi Pada Perancangan Boardgame untuk Anak Usia Dini (Doctoral dissertation, Universitas Brawijaya).

Lestari, D. I., & Projosantoso, A. K. (2016). Pengembangan Media Komik IPA Model PBL untuk Meningkatkan Kemampuan Berfikir Analitis dan Sikap Ilmiah Developing Science Comic Media Using the Problem-Based Learning Model to Increase the Analytical Thinking Ability and Scientific Attitude. Jurnal Inovasi Pendidikan IPA, 2(2), 145–155.

Nobre, J. N. P., Vinolas Prat, B., Santos, J. N., Santos, L. R., Pereira, L., Guedes, S. da C., Ribeiro, R. F., & Morais, R. L. de S. (2020). Quality of Interactive Media Use in Early Childhood and Child Development: A Multicriteria Analysis. Jornal de Pediatria, 96(3), 310–317. https://doi.org/10.1016/j.jped.2018.11.015

Rusman. (2012). Model-model Pembelajaran. PT Rajagrafindo Persada.

Suggate, S., Stoeger, H., & Pufke, E. (2016). Relations between Playing Activities and Fine Motor Development. Early Child Development and Care, 4430(April), 0–14. https://doi.org/10.1080/03004430.2016.1167047

Varzani, M. R., (2013). A study of The Role of Games in the Learning Improvement of Elementary Schoolboys in Karaj, Iran, pp. 400-404.

Yaumi, M. (2007). The Implementation of Dostance Learning in Indonesian Higher Education. Lentera Pendidikan: Jurnal Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan, 10(2)., 196–215.

Downloads

Published

2023-12-16

How to Cite

Fitriana, N. (2023). Penerapan Model Game Based Learning untuk Meningkatkan Motorik Halus Anak Usia Dini. Seulanga : Jurnal Pendidikan Anak, 4(2), 102–111. https://doi.org/10.47766/seulanga.v4i2.1571