Submissions
Submission Preparation Checklist
As part of the submission process, authors are required to check off their submission's compliance with all of the following items, and submissions may be returned to authors that do not adhere to these guidelines.
The submission has not been previously published, nor is it before another journal for consideration (or an explanation has been provided in Comments to the Editor). | |
The submission file is in OpenOffice, Microsoft Word, or RTF document file format. | |
Where available, URLs for the references have been provided. | |
The text is single-spaced; uses a 12-point font; employs italics, rather than underlining (except with URL addresses); and all illustrations, figures, and tables are placed within the text at the appropriate points, rather than at the end. | |
The text adheres to the stylistic and bibliographic requirements outlined in the Author Guidelines. |
Author Guidelines
ITQAN: Jurnal Ilmu Ilmu Kependidikan
Vol. 12 No.1 (2021) pp. 01-14
pISSN: 2086-701
Tuliskan Judulnya Secara Singkat, Jelas, Informatif, dan Lugas
[Book Antiqua 13, Bold, Capitalize Each Word, Spasi 1, Align text left] [maksimal 15 kata]
Penulis Pertama1*, Penulis Kedua1, Penulis Ketiga1
[Book Antiqua 12, Bold]
1 Program Studi/Fakultas, Institusi/Perguruan Tinggi, Negara [Book Antiqua 11]
DOI: https://doi.org/10.47766/itqan.v12i1.1005
ABSTRACT |
|
Kata Kunci: Tuliskan 3-5 keywords yang mencerminkan substansi dari tulisan ini dan pisahkan dengan semicolon (;) |
Abstrak harus dibuat singkat, menarik, sederhana, dan mudah dipahami tanpa membaca keseluruhan artikel. Untuk itu, hindari menggunakan jargon, singkatan, dan referensi. Dalam menuliskan abstrak, penulis harus akurat, menggunakan kata-kata yang tepat, dan menyampaikan makna penelitian. Abstrak yang baik memuat permasalahan dan tujuan, bagaimana riset dilakukan (metode), hasil, dan ditutup dengan pernyataan singkat kesimpulan. Dalam abstrak juga selalu disertakan kata kunci (keywords). Keywords digunakan untuk mengindeks sebuah artikel dan merupakan label dari sebuah artikel. Abstrak dibuat dalam 2 bahasa, English dan Indonesia (book antiqua 11 pt, 1.0 space, italic) |
ABSTRAK |
|
Book Antiqua 11 pt, 1.0 space |
PENDAHULUAN [Book Antiqua 12 pt, 1 space, Bold]
Bagian pendahuluan ditulis dengan book antiqua 12 pt, 1 space dan merupakan kesempatan penulis untuk meyakinkan pembaca (termasuk editor dan reviewer) bahwa penulis menguasai penelitian yang dilakukan memiliki arti penting atau memiliki kontribusi terhadap bidang studi yang diteliti. Bagian pendahuluan berisi “Apa yang anda/orang lain lakukan? Mengapa anda melakukannya?.” Peneliti juga tidak perlu menyampaikan definisi sebuah istilah jika hal tersebut tidak menjadi bagian penting dari pembahasan topik yang diangkat.
Pendahuluan yang baik harus mampu menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut dan disajikan dalam bentuk paragraf.
- Apa masalah yang harus dipecahkan (problem statement).
- Apa yang sudah dilakukan orang untuk menyelesaikan masalah yang ada, dari waktu ke waktu (state of the arts).
- Apa yang luput dari perhatian peneliti-peneliti sebelumnya atau apa potensi yang tersedia dan belum tergarap oleh peneliti-peneliti lain.
- Konsep apa yang ditawarkan untuk mengisi “kekosongan” atau sesuatu yang luput dari perhatian peneliti-peneliti sebelumnya.
- Apa yang ingin dicapai dari pekerjaan ini (tujuan penelitian)
Bagian metode penelitian dituliskan berdasarkan pertanyaan tentang “bagaimana masalah diselesaikan”. Jika sebuah manuskrip mengusulkan metode baru, semua informasi tentang metode baru itu harus disajikan secara detail sehingga pembaca dapat mereproduksi eksperimen. Namun demikian, penulis tidak perlu untuk mengulangi rincian metode yang sudah mapan, cukup gunakan referensi dan bahan pendukung untuk menunjukkan prosedur yang telah mapan tersebut.
Penting untuk menjadi perhatian bahwa metode harus ditulis dengan urutan yang sama di bagian hasil. Urutan menuliskan metode juga harus logis sesuai jenis penelitian yang dilakukan. Metode untuk satu jenis penelitian akan sangat berbeda dengan penelitian yang lain. Misalnya, penyajian metode penelitian survey yang datanya akan diolah dengan statistik sangat berbeda penyajiannya dengan metode penelitian uji laboratorium yang melibatkan banyak peralatan dan bahan. Bagian metode bisa dibuat dengan beberapa sub judul secara terpisah misalnya bahan, alat, dan prosedur pengambilan datanya.
HASIL DAN PEMBAHASAN [Book Antiqua 12 pt, 1 space, Bold]
Pada bagian ini, penulis harus menanggapi “apa artinya hasil yang telah diperoleh dan diklaim sebagai temuan penelitian”. Bagian ini adalah bagian yang seolah-olah mudah ditulis, namun merupakan bagian tersulit untuk mendapatkan yang benar dan ini adalah bagian terpenting dari sebuah artikel. Sebagian besar manuskrip mendapatkan perhatian yang serius dari editor dan reviewer karena pembahasannya lemah, dan bahkan banyak yang dikembalikan untuk re-submit atau ditolak (rejected).
Pada bagian pembahasan ini, penulis perlu membuat “diskusi” sesuai dengan hasil penelitian yang disajikan, namun jangan mengulangi hasilnya. Penulis perlu membandingkan hasil penelitian dengan hasil-hasil penelitian sebelumnya (yang beberapa di antaranya terdapat pada bagian pendahuluan). Mungkin saja sebuah hasil penelitian menguatkan hasil penelitian orang lain, memperbaiki, atau bahkan bertolak belakang.
Apapun hasilnya, penulis harus membuat “dialog” dengan hasil penelitian orang lain, berdasar pada grand theory yang ada. Jika temuannya ternyata berbeda dengan temuan orang lain, ini mungkin adalah yang luar biasa, dan pada gilirannya, penulis harus menghadapinya dan meyakinkan pembaca bahwa temuan ini benar atau lebih baik dari yang ada. Meskipun kebenaran tersebut juga kadang tidak bertahan dalam periode waktu yang lama, karena akan disempurnakan dengan kebenaran-kebenaran baru yang dilaporkan oleh peneliti-peneliti lain. Begitulah memang ilmu pengetahuan itu berjalan.
Beberapa tips untuk membuat pembahasan pada sebuah manuskrip:
- Hindari pernyataan yang melampaui hasil penelitian, jika dukungan data yang sahih tidak tersedia.
- Hindari penulisan umum dan melebar dari tema bahasan, contoh pendidikan adalah ….. kepala sekolah adalah …..; konseptualisasi dalam Khazanah manajemen pendidikan merupakan sebuah frasa, contoh penjelasan tentang konflik organisasi tidak dapat dijelaskan terpisah konflik adalah … organisasi adalah … akan tetapi konflik organisasi adalah …
- Hindari pengenalan istilah secara tiba-tiba, termasuk singkatan-singkatan baru yang belum terstandar; penulis harus mempresentasikan semuanya dalam pendahuluan, sebelum semua itu hadir tiba-tiba dalam pembahasan.
- Spekulasi tentang kemungkinan interpretasi diperbolehkan, namun demikian, ini harus berakar pada kenyataan, bukan imajinasi. Untuk mencapai interpretasi yang baik, beberapa hal perlu diperhatikan, antara lain: a) bagaimana hasil penelitian ini berhubungan dengan pertanyaan penelitian atau tujuan awal yang digariskan di bagian pendahuluan, b) apakah data yang diperoleh mendukung hipotesis yang telah dibuat saat membuat proposal penelitian, c) apakah hasil penelitian ini sesuai dengan apa yang telah dilaporkan oleh peneliti-peneliti lain, d) jika hasil penelitian ini tak terduga, penulis perlu memberikan dan menjelaskan alasannya, termasuk apa kelebihan dan kelemahannya, e) apakah ada cara lain yang lebih baru dan lebih mudah dipahami pembaca untuk menafsirkan hasil penelitian ini, f) apa penelitian lebih lanjut yang diperlukan untuk menjawab pertanyaan yang belum bisa diungkap dari penelitian ini, g) jelaskan apa yang baru dari temuan ini, tanpa harus melebih-lebihkan.
KESIMPULAN [Book Antiqua 12 pt, 1 space, Bold]
Bagian kesimpulan berisi ringkasan hasil penelitian atau temuan penelitian, yang berkorelasi dengan tujuan penelitian yang dituliskan dalam bagian pendahuluan, kemudian nyatakan poin utama dari diskusi. Sebuah kesimpulan, umumnya diakhiri dengan sebuah pernyataan tentang bagaimana karya penelitian berkontribusi pada bidang studi secara keseluruhan (implikasi hasil penelitian). Kesalahan umum pada bagian ini adalah mengulangi hasil eksperimen, abstrak, atau disajikan dengan sangat datar. Bagian kesimpulan harus memberikan kebenaran ilmiah yang jelas. Selain itu, pada bagian kesimpulan juga dapat memberikan saran untuk eksperimen di masa mendatang.
DAFTAR PUSTAKA [Book Antiqua 12 pt, 1 space, Bold]
Daftar pustaka dan referensi minimal 80% harus berasal dari sumber acuan primer (jurnal ilmiah dan prosiding) dan terbit 10 tahun terakhir untuk menjelaskan kemajuan riset. Daftar pustaka ditulis dengan Times New Roman 12 pt, 1.0 spasi. Gaya selingkung yang digunakan adalah 6th APA (American Psychological Association) dan kami merekomendasikan untuk menggunakan referensi manajemen, seperti Mendeley, Zotero, EndNote, dll. Berikut adalah contoh penulisan daftar pustaka:
Kementerian Agama Republik Indonesia. (2020). Pangkalan Data Pondok Pesantren. Retrieved from Ditpontren website: https://ditpdpontren.kemenag.go.id/pdpp
Mukhtar, M., Risnita, R., & Prasetyo, M. A. M. (2020). The Influence of Transformational Leadership, Interpersonal Communication, and Organizational Conflict on Organizational Effectiveness. International Journal of Educational Review, 2(1), 1–17. https://doi.org/10.33369/ijer.v2i1.10371
OJK. (2018). Snapshot Perbankan Syariah Indonesia Juni 2018. Jakarta.
Arifin, M., Muadin, A., & Salabi, A. S. (2019). Strategi Komunikasi Kiai Pesantren Darul Falah dalam Perubahan Budaya Merariq Nyongkolan (Studi Kasus Pada Masyarakat Suku Sasak Sekitar Pesantren Darul Falah Lombok Nusa Tenggara Barat). LENTERA, 3(1). https://doi.org/10.21093/lentera.v3i1.1762
Salabi, A. S. (2020). Efektivitas dalam Implementasi Kurikulum Sekolah. Education Achievement: Journal of Science and Research.
Salabi, A. S. (2021). Pengembangan Karier Guru di Pesantren Darul Ihsan Hamparan Perak Deli Serdang. Continuous Education: Journal of Science and Research, 2(1), 1–16. https://doi.org/10.51178/ce.v2i1.170
Prasetyo, M. A. M., & Husaini, H. (2021). Efektivitas Pengelolaan Mutu Dosen Perguruan Tinggi Agama Islam Negeri. IMPROVEMENT Jurnal Ilmiah Untuk Peningkatan Mutu Manajemen Pendidikan, 8(1), 29–39. https://doi.org/10.21009/Improvement.081.03
Cara Penulisan Gambar dan Tabel
Gambar 1. Data Profitabilitas Bank Syariah 2014-2018
Sumber: OJK (2018) diolah kembali
Tabel 2. Kriteria Penilaian PLS
No |
Kriteria |
Penjelasan |
1 |
Evaluasi model Pengukuran |
|
2 |
Evaluasi model Struktural |
|
Info Tambahan
- Semua gambar, tabel, dan persamaan harus disebut dulu dalam paragraph sebelum gambar, tabel, dan persamaan tersebut ditampilkan. Hindari kata “Gambar berikut, Tabel di atas, Persamaan di bawah ini”, gantikan dengan penyataan jelas Gambar 1, Tabel 3, Persamaan (4), dan seterusnya.
- Gunakan bahasa Indonesia atau bahasa Inggris dengan baik dan benar.
- Abaikan tulisan bertanda block kuning.
- Artikel berisi minimal 4000 dan maksimal 6000 kata.
8 | eISSN: 2614-4654
https://ejurnal.iainlhokseumawe.ac.id/index.php/itqan